Kerjasama KSO LMA-PPRE dan Karyawan PO Cahaya Trans Wisata Sigap Tangani Kecelakaan Kerja
di Proyek Jalan Tol Cinere – Jagorawi Seksi 3
Jakarta, 22 Maret 2022 – KSO LMA - PP Presisi (PPRE) dan karyawan PO Cahaya Trans Wisata sigap tangani kecelakaan kerja di Proyek Jalan Tol Cinere–Jagorawi Seksi 3 tepatnya di lokasi Abutmen 2 Overpass Jembatan Limo Raya pada Senin, 21 Maret 2022 pukul 15.37 WIB. Kejadian tersebut terjadi pada pekerjaan Galian Pilecap dengan upaya penyelamatan oleh team lapangan yang dibantu oleh karyawan PO Cahaya Trans Wisata dengan sigap menggali manual tanah yang menimpa pekerja dikarenakan apabila digali dengan alat berat akan menimbulkan risiko bertambahnya runtuhan galian. Team K3 dan team Medis dengan gerak cepat menyelamatkan korban untuk langsung dibawa ke Rumah Sakit dan Klinik terdekat, serta melakukan pengaman lokasi kejadian menggunakan Police Line dan Safety Net.
Project Manajer Proyek Jalan Tol Cinere – Jagorawi Seksi 3, Hamzah Gunawijaya menyampaikan kronologi singkat kecelakaan. “Perlu kami sampaikan bahwa kecelakaan tersebut terjadi di lokasi proyek yang sedang dikerjakan oleh KSO LMA-PPRE, dimana berawal dari proses pelaksanaan pemasangan batas elevasi galian sesuai dengan prosedur Quality & Keselamatan KSO LMA-PPRE. Ketika pekerjaan galian sudah mencapai kedalaman +/- 3,5 m, korban (ke-1) yaitu Asisten Surveyor turun ke lokasi galian untuk melakukan pemasangan batas elevasi galian namun terjadi longsor pada galian yang akan di cek dan korban tertimpa longsoran. Secara refleks rekan korban yakni seorang Flagman dan Asisten Surveyor membantu korban (ke-1) menggali tanah longsor tersebut namun terjadi longsoran ke 2 yang menimpa Flagman dan Asisten Surveyor yang berada dibelakangnya tersebut (korban ke-2 dan ke-3). Pertolongan pertama dilakukan langsung oleh tim lapangan PPRE dan karyawan PO Cahaya Trans WIsata yang kebetulan berada di dekat lokasi. Kondisi korban ke-2 (Flagman) setelah diselamatkan dalam keadaan sehat dan dapat beraktivitas kembali. Sedangkan korban ke-1 dan ke-3 (Asisten Surveyor) diselamatkan menggunakan mobil warga dan ambulance milik Proyek KSO LMA-PPRE ke RS Puri Cinere dan Klinik Kita Krukut. Hasil diagnosis dokter menyatakan bahwa kedua korban tersebut dalam keadaan sehat dan diizinkan untuk pulang. Kecelakaan tersebut terjadi akibat faktor alam dimana tanah tidak stabil. Saat ini kedua korban tersebut dalam kondisi istirahat di mess proyek, sementara korban ke-2 (Flagman) sudah dapat beraktivitas kembali di proyek”.