PP Presisi - Sebagai negara kepulauan yang memiliki banyak hutan, industri kayu di Indonesia cukup tinggi, karena itu penggunaan alat berat kehutanan pun dipakai oleh perusahaan untuk mempercepat proses pengerjaan kayu. Mulai dari proses persiapan penebangan hingga pengangkutan dari hutan menuju lokasi perusahaan.

Seperti halnya industri lainnya, alat juga digunakan dalam industri kayu dan terbukti sangat membantu. Industri hutan yang dulunya mengandalkan tenaga manusia juga bantuan tenaga hewan, kini telah berkembang dan menjadi lebih efisien. Segala pekerjaan yang dahulu dilakukan secara manual sudah banyak digantikan oleh mesin.

Misalnya saja proses penebangan pohon manual, kini digantikan dengan alat berat, seperti buncher feller ataupun mesin pemanen (harveser). Peralatan yang digunakan harus memerhatian kondisi pohon, tanah, dan tekanan tanah. Kali ini, kami akan menguraikan mengenai fungsi dan macam alat berat industri kayu.

Fungsi Alat Berat dalam Industri Kayu

Dalam industri kayu penggunaan alat berat kehutanan menjadi penting karena bisa mempermudah proses industri. Mulai dari penebangan, pengangkutan, hingga pembersihan kayu kini tak lagi dilakukan manual, tapi mengandalkan alat berat. Tentunya, alat berat harus sesuai dengan kondisi hutan yang medannya tidak mudah.

Adanya alat berat ini memungkinkan produksi kayu menjadi lebih cepat dan mengurangi tenaga serta meminimalkan human error yang terjadi. Di perusahaan-perusahaan industri kayu besar, penggunaan alat berat umum dilakukan untuk memudahkan semua proses, tapi tetap tidak menghilangkan fungsi dari tenaga kerja manusia.

Baca Juga: Jasa Konstruksi PP Presisi

Macam-macam Alat Berat dalam Industri Kayu

Ada banyak sekali alat berat yang digunakan dalam industri kayu. Ada yang digunakan untuk menghilangkan cabang pohon yang akan ditebang, menebang pohon, memotong pohon sesuai ukuran standar, juga untuk proses pengangkutan. Beberapa alat berat yang sering digunakan adalah seperti berikut ini:

• Delimber, yaitu sebuah alat pemotong yang dipasang pada excavator hidrolik. Fungsinya untuk menghilangkan cabang-cabang pohon sebelum ditebang.
• Feller buncher, yaitu alat yang digunakan untuk menebang pohon. Alat ini memiliki mesin bermotor yang dapat dengan cepat memototong batang pohon.
• Forwarder, yaitu kendaraan yang digunakan dalam hutan untuk membawa hasil tebangan kayu ke pinggi jalan.
• Harvester, yaitu sejenis alat berat yang digunakan bersamaan dengan forwarder. Gunanya untuk pengerjaan penebangan  cut to length delimbing, dan bucking pohon.
• Skidder, yaitu alat yang digunakan untuk menarik pohon yang sudah ditebang dari hutan.
• Clambunk, yaitu alat berat dengan rahang hidrolik pada bagian atas untuk menahan pohon saat ekstraksi. Muatannya lebih besar, tapi tidak bisa mengangkut muatan.

Masih ada banyak jenis alat berat yang digunakan untuk industri kayu. Masing-masing alat memiliki kelebihan dan kegunaan sendiri yang tentunya akan sangat membantu proses kerja manusia. Pengoperasian alat berat kehutanan juga tetap harus dilakukan oleh tenaga operator bersertifikat dengan izin khusus.